Laga pertama akan diselenggarakan pada 15 Februari mendatang di Estadio Santiago Bernabeu. Madrid menjadi tuan rumah lebih dulu, karena mereka berstatus sebagai runner-up grup H di bawah Tottenham Hotspur.
Semakin mendekati hari H, banyak yang memprediksikan bahwa pertarungan akan berjalan sengit mengingat reputasi keduanya di kancah sepakbola Eropa saat ini. Terlebih PSG kali ini memiliki jagoan baru yang siap mengantarkan klub meraih kesuksesan Neymar.
Tentu saja bagi penyerang asal Brasil itu laga ini sangatlah spesial, mengingat ia berstatus sebagai mantan Barcelona yang notabene adalah musuh bebuyutan El Real. Akan ada emosi yang tertuang dan tensi panas pun diperkirakan bakal mengiringi laga yang mempertemukan dua klub terkaya di dunia saat ini.
Sementara itu di sisi berbeda, Madrid saat ini tengah disorot penampilannya yang kian hari kian menurun terutaam di ajang La Liga. Mereka beberapa kali kesulitan menghadapi tim yang berada jauh levelnya di bawah mereka.
Hal itu memunculkan spekulasi bahwa Madrid bukanlah tim sekuat musim lalu. Apalagi dengan status juara bertahan yang melekat, mereka hanya mampu duduk di posisi kedua grup di bawah klub yang tak berpengalaman seperti Spurs.
Faktor pengalaman di Liga Champions
Akan tetapi pandangan lain disampaikan juru taktik Munchen, Heynckes yang merasa bahwa justru hal tersebut merupakan lecutan semangat bagi Los Merengues. Ia sama sekali tak meragukan kapasitas Madrid, karena baginya segudang pengalaman yang dimiliki mereka akan menjadi penjawab dari segala kritik selama ini.
“Anda tidak boleh mencoret Real Madrid dari bursa juara Champions League. Mereka memiliki lebih banyak pengalaman daripada Paris Saint-Germain. Sangat jauh lebih banyak,” terang Heynckes.
“Saya yakin mereka akan memenangkan pertandingan itu. Mereka memiliki skuat yang bagus untuk bermain di kancah Eropa. Ketika kami pertama kali memenangkan Champions League pada 1998, kami menempati posisi keempat di liga. Saya tahu dari pengalaman pribadi, Madrid tidak bisa dipandang sebelah mata.”
Los Merengues saat ini masih berkutat di posisi keempat klasemen La Liga dan tertinggal 18 poin dari pimpinan klasemen sementara Barcelona. Mereka sudah tersingkir di ajang Copa del Rey, dan di La Liga kiranya sangat sulit untuk dipertahankan gelar mereka musim lalu. Maka dari itu, bisa dipastikan Champions League menjadi harapan terakhir dan satu-satunya yang paling realistis untuk mereka menangkan.
Sumber: Sepakbola.com
0 Response to "Jelang 16 Besar Liga Champions, Pelatih Bayern Munchen Jagokan Real Madrid Kalahkan PSG"
Posting Komentar